GOTONG ROYONG YANG TAK LEKANG OLEH WAKTU
Budaya Gotong royong ini sudah melekat sejak beberapa ratus tahun silam dimana sampai sekarang masih tetap terjaga tradisinya meskipun peradaban jaman mulai berganti. indahnya kebersamaan dan kerukunan masyarakat desa ini di tunjukan dengan gotong royong masyarakat desa itu mulai tumbuh dan berkembang kembali dgn munculnya komunitas sosial yang mereka beri nama Komunitas Pemuda Bakti Sosial (PBS) Desa Sumber Agung
https://www.facebook.com/profile.php?id=100080441620533&mibextid=ZbWKwLyang bergerak dalam kegiatan - kegiatan sosial mulai dari pembersihan pemakaman, tempat ibadah,menguburkan jenazah dan lain sebagainya. awal mulanya komunitas ini hanya beberapa orang saja yang bergerak hingga akhirnya hampir semua elemen masyarakat ikut bergabung di dalamnya dari aparat pemerintah desa, tokoh, agama,tokoh pendidik dan lain sebagainya.
TRADISI MASYARAKAT PEDESAAN
https://www.youtube.com/@kabaralamalam ini adalah sebuah tradisi yang mulai ditinggalkan di beberapa desa yang ada di indonesia dimana pengaruh perkembangan jaman salah satunya yang bergerak pada pergeseran aktivitas sosial pada mayoritas masyarakat pedesaan itu sendiri dimana aktivitas mereka hanya sebagai petani, peternak dan buruh yang mewajibkan mereka bekerja setiap hari tanpa ada tanggal merah dalam kalender merekan ( JARENE KALO TIDAK KERJA MAU MAKAN APA ANAK DAN ISTRI SAYA ) itulah anggapan beberapa masyarakat yang ada hingga pada akhirnya SEBUAH LANGKAH KECIL UNTUK KEPEDULIAN YANG BESAR merubah 90% anggapan masyarakan disana bahwa gotong royong dalam kegiatan sosial itu salah satu alternatif merekan untuk refleksi otak ( HEALING) kalo bahasa jaman sekarang
sebuah langkah yang luar bisa dalam kepedulian sosial dimana usia serta aktivitas mereka sudah menjadi beban hidup tapi masih mau dan peduli terhadap kondisi sosial yang ada. Untuk mempelajari pergeseran budaya maka perlu diketahui sebab-sebab yang melatarbelakangi terjadinya proses pergeseran itu, apabila diteliti lebih mendalam mengenai sebab terjadinya suatu pergeseran kebudayaan masyarakat mungkin saja dikarenakan adanya sesuatu yang dianggap sudah tidak lagi memuaskan mungkin saja pergeseran terjadi karena adanya faktor baru yang lebih memuaskan masyarakat sebagai pengganti faktor yang lama itu. Atau mungkin juga suatu masyarakat mengalami pergeseran budaya karena terpaksa demi untuk menyesuaikan suatu faktor dengan faktor-faktor lain yang sudah mengalami perubahan terlebih dahulu. Sumber-sumber yang melatar belakangi terjadinya pergeseran budaya Menurut “Soerjono Soekanto” terbagi menjadi 2 (Dua), yaitu faktor intern dan faktor ekstern terletak dalam masyarakat itu sendiri (intern) dan ada yang terletak di luar (ekstern). Sebab-sebab yang bersumber dari masyarakat itu sendiri diantaranya :
1. Bertambah atau berkurangnya penduduk.
2. Adanya penemuan-penemuan baru.
3. Pertentangan masyarakat
4. pemberontakan atau revolusi.
Sedangkan Sumber-sumber yang berasal dari luar masyarakat, yaitu :Sebab-sebab yang berasal dari lingkungan alam fisik yang ada di sekitar manusia.
1. Peperangan
2. Pengaruh kebudayaan masyarakat lain.







Komentar
Posting Komentar